Iklan

Saturday, March 7, 2009

Meditasi di lang phai mat chia mit

Namo tassa bhagavato Arahato sammasambuddhassa 3x

Meditasi merupakan hal yang baik di lakukan dimana saja seperti halnya yang di lakukan oleh para bhikkhu yang ada di lang Phai mat chia mit,dimana selama masa vassa dan memasuki massa vassa di desa itu,desa itu di pimpin ole sorang prak khru yang pada saat itu lagi berada di jerman,disaat itu juga kami yang berwasa di lang phai matt chia mit itu berjumlah lebih kurang ada 7 orang bersama long po sam wan 3 orang dari korat propinsi,satu orang Indonesia yang berupa bhikkhu candasilo,2 orang lagi dari dan te lott,sehingga kami bersama-sama melaksanakan spritualtiy dari massa vassa itu di sana,selama massa vassa itu dapat kami laksanakan berupa baca paritta suci cheng thing,dan Meditasi setiap hari yang di kodiner atau di pimpin oleh long Po san wan itu,jadi setiap padi dan sore menyapu kalau malam hari Cheng thing dan Meditasi,Pindapatta setiap harinya tentuya di pagi hari dan makanan bersama-sama umat dan yang terkumpul setiap hari Pindapatta di desa dan megeliligi desa lang pai mat chia mit itu,setipa bangun pagi dapat dilihat berupa lintasan persawahan dari desa-desa itu,seperti halnya dengan melihat petani-petani yang bercocok tanam di areal persawahan ,sehingga setiap pindapatta dapat melihat areal persawahan yang terbentang luas dan menghijau,dari perjalanan Pindapatta di pagi hari itu banyak yang di kumpulkan berupa nasi,sayur,buah-buahandan lain-lainnya,akan tetapi disaat itu banyak yang di peroleh berupa nasi satu sendok di dalam Patta para bhikkhu itu setiap kali pindapatta di desa itu.

setelah kembali hasil pindapatta itu kami makan bersama-sama bhikkhu yang lain dan sama umat yang berdana makanan datang ke vihara atau tample dimana para bhikkhu melaksanakan Pindapatta itu,ritual makanan bersama itu untuk para bhikkhu setelah makanan di kumpulkan jadi satu dan di susun kembali makan itu oleh umat tentunya dari uamt penduduka desa itu yang datang untuk hadir bersama-sama untuk berdana makanan kepada bhikkhu,setelah selesai acara makanan pagi dapat terlaksana dengan baik dan diserakan kembali oleh umat yang hadir pada saat itu juga,dan ritual dapat dilaksanakan oleh long Po itu sendiri dan berserta bhikkhu yang hadir disaat itu juga dan long Po beserta para bhikkhu membacakan parita suci dan pelimpahan jasa ke pada umat yang berdana makanan baik yang di rumah dan yang datang dari rumah,sehingga baca paritta itu berjalan dengan baik dan umat yang hadir pada saat itu menuangkan air suci dan paritta suci yang dibacakan oleh para bhikkhu,sampai dengan acara makan oleh para bhikkhu,selesai makan kami membersikan patta sisa makanan yang ada dan menyucikannya dengan bersih,setelah itu sisa makanan dapat dibagikan kepada umat disaat itu jadi setelah selesai para bhikkhu kembali ketempat kutinya masing-masing dan membersikan lantai dan membersikan kuti setiap hati,dan di sore hari para bhikkhu menyapu lingkungan vihara atau tample setelah itu para bhikkhu istirahat dan minum teh,kokolah.kopi,dan bercerita dengan teman-teman para bhikkhu dan kembali untuk madi bersikan badan dan menuggu saip-saip untuk Cheng thing di malam hari,setelah malam hari long po dan para bhikkhu berkumpul di vihara atau tample dan untuk melaksanakan cheng thing dan Meditasi disaat itu juga hadir oleh para umat dari desa yang ingin ikut berseta para bhikkhu melaksanakan sprituality dari Ajaran shang Buddha.

Sprituality berjalan dengan baik di antara desa dan hutan itu disaat malam hari dapat dilihat berupa kegelapan dan bunyi jangkrik dan binatang malam,cheng thing dapat dikumandangkan dengan paritta suci,selesai itu Meditasi yang di pimpin oleh long po dan para bhikkhu terhening selama satu jam penuh,dan umat yang hadir disaat itu juga mengikuti acara Meditasi itu dan yang sampai selesai ada yang pulang karena ke malaman,sampai dengan meditasi di dalam kuti setelah satu jam Meditasi,dan para bhikkhu berjalan kaki dimalam hari dan kembali kekuti masing-masing dan melanjutkan Meditasi di desa dan hutan itu.kalau dimalam hari terdengar cuman anjing-anjing desa dan hutan yang mengongong kian kemari,kadang-kadang Meditasi tidak konsentrasi akibat dari gongongan anjing desa itu,apa lagi dimusim hujan kadang-kadang para bhikkhu berjalan selesai Meditasi dengan membawak payung dan kembali kekuti masing-masing untuk melaksanakan Meditasi di kuti,kalau di musim hujan di lang pai mat chia mit itu sangat deras sekali dimana petir menyambar dan hujan yang sangat lebat sekali kadang-kadang sampai banjir,disaat itu antara vihara atau tample ada iriglasi yang berbentuk kolam itu meluap dan disaat itu para bhikkhu membuat paret untuk mengairkan kesawah penduduk supaya tidak banjir dan mengenangi areal vihara atau tample itu,jadi disaat itu ada para bhikkhu sambil madi didalam kolam itu dan bersukaceria bersama para bhikkhu yang lainya.

Friday, March 6, 2009

Hutan dan pohon besar Meditasi


Hutan dan Pohon Meditasi dimana dapat dilakukan disaat itu baik Meditasi berdiri itu merupakan Meditasi yang di pancarkan dengan Metta Cinta kasih kepada selulu manusia dan Makhluk hidup dimana berada,akan tetapi Meditasi merupakan hal baik dilakukan dimana saja termasuk hutan,desa,kota,dan sebaginya,yang tentunya tempat yang baik dan benar dimana sprituality dari Meditasi dapat terlaksana dengan baik,jadi hal demikian dapat dilakukan dengan bermacam ragam Meditasi yang tujuannya dengan pencerahan sempurna,sehingga dapat bermanfaat dengan baik dimana Meditasi itu dapat di praktekan dengan baik dan benar,kemudian Meditasi dapat diarahkan kemana yang diinginkan,seperti halnya dengan konsentrasi yang di kembangkan dengan baik dapat terujud dengan baik apabila semua Meditasi itu dapat di pancarkan dengan konsentrasi yang penu,ketengan batin dan keseimbangan batin dapat terujud dengan baik,jadi Meditasi itu merupakan suatu hujud kepengertian yang benar dengan pandangan yang benar berdasarkan kebenaran akan menuju berdasarkan kebenaran.
seperti dengan melihat hal dengan pohon dan Meditasi yang merupakan suatu kesimbangan yang sempurna seperti halnya dengan pohon yang merupakan suatu hujud nyata dari bentuk pohon yang berbentuk dengan bermacam-macam ragam yang dapat dilihat dengan mata, itu merupakan suatu objeck dan subjeck dari melaksanakan Meditasi dengan konsentrasi yang bermacam ragam timbul dan lenyapanya suatu pikiran yang timbul disaat itu,jadi pohon sebagai rumah pelindungan untuk melaksanakan Meditasi itu,dimana Meditasi yang baik dan benar merupakan hal yang baik dilaksanakan dengan baik pula,sehingga Meditasi yang berhujud extrim dapat dipraktekan di dalam hutan dan di bawah pohon,seperti halnya sangha buddha yang mencapai penerangan sempurna dibawah pohon bodhi itu,demikian hal dengan Meditasi yang dapat dilakukan dengan konsentrasi yang baik dan benar pasti akan menuju tujuan yang baik dan benar,kembangan Meditasi itu dengan baik dimana kehidupan manusia itu berada dengan lingkungan dimana berada itu.
Perjalanan suatu Meditasi sangat panjang dan membutukan waktu yang panjang juga dimana perkembangan suatu Meditasi itu dapat dikembangkan dengan konsentrasi yang baik dan benar,melihat hutan yang begitu lebat dan pohon yang besar merupakan suatu objeck dan subjeck yang bagaikan rumah yang melindungi badan jasmani dan rohani,akan tetapi agak berbeda dengan rumah yang dibuat manusia dari pohon yang diolah jadi kayu dan dijadikan rumah,sedangankan pohon yang besar belum dikelolah mnjadi rumah yang siap huni dangan bermacam-macam disainer bentuk rumah manusia yang enak dilihat kedua mata manusia itu,sehingga dapat dilihat dengan pohon yang besar untuk sebagai subjeck untuk pelindungan seperti rumah itu.bentuk Meditasi banyak yang dipergunakan dengan bermacam-macam metode yang dapat dikembangkan dengan baik,seperti halnya dengan Meditasi di dalam hutan,desa,kota,dari mana saja,banyak Meditasi dilakukan dengan berada di desa baik di tempat terpencil,ada yang di kota tempat yang agak sepi dan diruangan baik besar dan kecil itu merupakan hal yang biasa saja dan dapat dilakukan siapa saja selagi ingin melaksanakan Meditasi itu.